Karena itu tidak ada perlakuan khusus untuk panel digital. Selain itu tiap vendor digital spidometer sudah pasti melakukan beragam pengetesan, termasuk tes ketahanan spidomete digital, baik terhadap cuaca maupun perilaku pemakai motor.
Bahkan jika pemilik motor sering mengutak-atik panel digital juga tidak lantas membuat informasi berubah tidak akurat, atau cepat rusak.
"Jadi pengguna tidak perlu khawatir terjadi kesalahan fatal saat mengutak atik tombol pada spidometer,"
Namun setiap vendor masing-masing pabrikan sepeda motor berbeda-beda, alias kualitasnya boleh jadi tidak sama. Jika ketahanannya tidak baik, spidometer digital boleh jadi terganggu fungsinya jika terkena air. Seperti informasi yang tidak akurat, berembun, hingga blank.
"Untuk ketahanan terhadap air seperti di temukan di beberapa merk motor terjadi blank atau fog yang disebabkan kontaminasi air, baik dari luar masuk ataupun embun yang terjadi karena perbedaan suhu dalam spidometer," terang Galuh.
Sementara jika ada gangguan terhadap indikator bensin, misalnya padahal tangki masih penuh sedangkan petunjuk fuel bar malah memperlihatkan bensin mau habis. Ini bisa jadi disebabkan oleh pelampung bahan bakar atau jalur fuel sender.
"Kalau sudah seperti ini ada beberapa solusi tergantung dari penyebabnya. Untuk panel fuel meter yang ngaco ada beberapa kemungkinan penyebabnya. Antara lain fuel sender atau pelampung bensin dan jalur fuel sender sebagai pengirim sinyal dari fuel sender ke panel fuel meter itu bermasalah. Kalau sudah gini, bawa ke bengkel resmi untuk dicek lebih lanjut dan diperbaiki," ujar Galuh.
Sumber: Otosia.com
from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com kaloe berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2T8YfAe
No comments:
Post a Comment